Temukan Alamat Kesuksesannya dalam Koin Rp 500

0
1298
- Advertisement -

Catatan Inspiratif  Ruslan Ismail Mage

Ketika tangan kananku memegang uang kertas Rp 100.000 dan tangan kiriku memegang uang koin Rp 500 dihadapan ratusan siswa peserta kelas inspirasiku, mereka semua diam menunggu instruksi selanjutnya. Sahabat pembelajar sudah bisa memastikan mereka memilih yang mana ketika dihadapkan situasi harus memilih uang di tangan kananku atau di tangan kiriku. Mereka semua berteriak memilih uang RP 100.000 di tangan kananku. Suatu pilihan realistis ketika dimaknai berdasarkan nilai uang yang berlaku.

Logika sederhana pun menuntun hampir semua orang memilih uang Rp 100.000 dan mengabaikan uang koin Rp 500 yang banyak tercecer di laci meja. Dengan uang kertas Rp 100.000 bisa membeli beras tujuh liter atau beli paket pulsa untuk berselancar di media sosial, sementara dengan uang koin Rp 500 paling bisa beli satu biji permen kopiko, kata salah seorang peserta kelas inspirasi berargumen.

Namun ketika saya mengatakan, sadarkan kalian kalau alamat kesuksesannya berada dalam uang “Koin Rp 500” ini, serta merta mereka diam saling melirik menyampaikan pesan non verbalnya keheranan. Jangankan ratusan siswa peserta kelas inspirasiku, Anda pun sahabat pembelajar yang sedang membaca catatan inspiratif ini pasti mengkerutkan keningnya sambil menggerutu, masa iya alamat kesuksesan seseorang berada dalam uang koin Rp 500 yang hampir tidak ada nilainya lagi. Disinilah catatan inspiratif ini  penting dimaknai seperti berikut ini.

Secara sepintas uang koin Rp. 500 hampir tidak ada nilainya lagi sebagai alat bayar, tetapi ketika disedekahkan secara rutin dan ikhlas kepada orang fakir miskin, anak yatim piatu yang biasa menengadahkan tangannya di dekat lampu merah perempatan jalan, atau rutin memasukkan ke celengan masjid, digaransi nilainya jauh berlipat-lipat dibandingkan ratusan lembar uang kertas Rp 100.000 sekalipun.

- Advertisement -

Cara ini telah dipraktekkan oleh seorang anak pembantu rumah tangga yang membuktikan indahnya berbagi. Adalah seorang remaja perempuan yang bernama Novi Wulandari yang dinobatkan sebagai lulusan terbaik SMA setelah mendapat hasil ujian nasional yang sempurna pada tahun 2012. Kesempurnaan nilai ujian nasionalnya membuat seluruh Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia berlomba-lomba mengundangnya kuliah dengan beasiswa penuh.

Dalam kesempatan wawancaranya dengan beberapa media, Novi membuka rahasianya sampai bisa mendapatkan nilai ujian nasional sempurna. Rahasianya tidak sekedar giat belajar dengan segala keterbatasan, tetapi karena ketulusan berbagi kepada sesama yang membutuhkan. Setiap berangkat sekolah uang jajannya yang sangat kurang untuk ukuran anak SMA tidak membuatnya menunda berbagi kepada gelandangan yang ditemuinya. Tuhan tidak melihat jumlahnya tetapi keihlasan dan konsistensi untuk berbagi. Novi Wulandari telah membuktikan janji Allah yang mengatakan : Barang siapa berbuat kebaikan mendapat sepuluh kali lipat amalnya (QS. Al-An’am : 160).

Sebuah hadis menjelaskan : Pada hari kiamat orang miskin didatangkan kemudian Allah mengemukakan alasan kepadanya. Allah berfirman, “Demi kemuliaan dan keagungan-Ku, Aku tidak menjauhkan dunia darimu karena kehinaanmu di hadapan-Ku, tetapi telah mempersiapkan kemuliaan dan keutamaan untukmu. Wahai hamba-Ku, keluarlah dari barisan ini, dan perhatikan orang-orang dalam barisan itu yang pernah memberimu makan dan pakaian semata karena Aku. Ambillah tangannya, karena ia menjadi tanggunganmu.” Orang miskin itu pun menerobos di antara barisan itu menuju orang yang pernah memberinya makan dan pakaian, dan menggandeng tangannya masuk ke dalam taman-taman sorgawi.

Sebagaimana disampaikan dalam Al-Qur’an yang mengatakan : Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui. (QS. Al-Baqarah : 261). 

Jadi kepada sahabat pembelajar yang sudah membaca catatan ini, jangan pernah lupa lagi menemukan alamat kesuksesannya di uang koin Rp 500 dalam dompetnya. Jangan pernah ragukan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here