Sang Inspiratorku

0
262
- Advertisement -

Kolom Marianis, S. PD. M.S

Dalam lingkaran kesibukan aktivitas rutin yang terkadang menguras tenaga dan pikiranku, kucoba melangkahkan kaki mengayunkan tangan, dengan hati ikhlas dan rasa ingin maju bersama dengan guru-guru hebat yang ada di Pesisir Selatan untuk mengikuti “Workshop Menulis Buku Bagi Guru di Era Merdeka Belajar”. Workshop ini dilaksanakan di Hotel Gizella Pesisir Selatan, Painan selama dua hari, 11 dan 12 Oktober 2023.

Aku duduk memandang lurus ke depan. Mata dan telingaku tertuju pada datangnya suara lantang dan berwibawa. Suara itu adalah kepunyaan seorang inspirator bapak Ruslan Ismail Mage.

Kicauan beliau memberikan lecutan manis, membuatku menari mengikuti irama indah tarian sang inspirator ini.

Ada beberapa lecutan menghujam tajam di hulu hatiku. Pertama, orang hebat itu adalah diri kita sendiri. Kedua, setiap orang berhak menjadi orang besar. Ketiga, silahkan melangkah menjemput mimpimu walaupun di bawah tumitmu ada duri sekali pun. Keempat, kita boleh tinggal di pelosok tapi pikiran kita harus mendunia lewat tulisan.

- Advertisement -

Aku tersentak dari mimpi panjangku. Kata-kata itu sungguh menginspirasiku. Rupanya selama ini aku sudah membuang waktuku begitu saja.

Menjadi seorang penulis tidaklah seberat yang kubayangkan. Rasa takut yang menggelayut di sudut jiwaku sirna sudah.

Bersama inspiratorku akan aku buang segala rintang yang bersemayam di bilik sukmaku. Aku akan hidupkan lentera di hatiku agar dapat melenggang menapaki hidupku. Kan kutuangkan segala apa yang ada di pikiranku, kan kuceritakan segala yang ada di sekitarku, kan kujabarkan segala apa yang kudengar, kan ku urai segala apa yang kulihat, dan kan ku khabarkan segala apa yang ku suka.

Akhirnya melalui inspiratorku, aku temukan sebuah tempat untuk menjelaskan pikiranku. Menulislah wahai guruku untuk mengehkan pikiranmu. Terimakasih inspiratorku Bapak Ruslan Ismail Mage.

Penulis : Guru SMPN 1 Painan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here