PB IKAMI Mengajak Saling Bantu Atasi Covid-19 di Sulsel

0
882
- Advertisement -

PINISI.co.id- Pandemi global yang menyebabkan penyakit Covid-19 tampaknya masih berlangsung lama, mendorong berbagai masyarakat sipil untuk saling berbagi, termasuk elemen kemahasiswaan.

Terkait dengan itu, PB IKAMI Sulsel kembali mengajak lewat panggilan kemanusiaan untuk saling membantu dalam mengatasi penularan Covid-19 di Sulsel. “Mariki’ Berbagi’ untuk Kemanusiaan dengan membantu tenaga medis dan mengurangi dampak wabah Covid-19.

Selain Jakarta, Jabar, Jatim, Jateng dan  Provinsi Sulsel merupakan episenter Covid-19. Menurut data Covid-19 Pemprov Sulsel pada Selasa, (21/4/2020) terdapat 369 orang terkonfirmasi positif, 70 orang sembuh dan 27 orang meninggal dunia. Sementara 688 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 282 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP). 

Jika tidak ada upaya pencegahan yang massif maka jumlah kasus akan terus bertambah dengan cepat. Dan akan mengancam daerah kita tercinta. Dibutuhkan gerakan bersama untuk bisa mengatasi penyebaran virus dan mengurangi dampak sosial dari penularan virus ini.

Maka dari itu, kami PB IKAMI Sulsel menggalang pengumpulan dana publik untuk mengatasi penyebaran Covid-19, membantu para tenaga medis dan membantu masyarakat yang kesulitan di tengah wabah virus corona melalui program IKAMI Care dengan detail program sebagai berikut:

- Advertisement -

Satu, Pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis di rumah sakit yang kekurangan APD. Memberikan mereka makanan, vitamin dan buah-buah sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan mereka.

Dua, Pembagian sembako bagi masyarakat yang kehilangan penghasilan di tengah wabah virus corona. Upaya ini agar mereka tetap di rumah dan merasa aman. Selain itu kami akan mengupayakan sosialisasi agar masyarakat mematuhi himbauan pemerintah.

Tiga, Pengadaan Masker Kain dan Hand Sanitizer untuk dibagikan ke masyarakat yang kesulitan membeli karena keterbatasan.

PB IKAMI Sulsel mengajak kita semua untuk berbagi dan mengambil peran dalam upaya menghadapi wabah ini di kampung kita tercinta.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here