Kuliah Ramadhan KEBUGIS: Saatnya Beralih ke Islam Hakikat

0
653
Penceramah Kebugis, Dr. Wahyu dalam tausiah virtual.
- Advertisement -

PINISI.co.id- Kemarin, Ahad, 3 Mei 2020, Pengurus Besar Keluarga Bugis Sidenreng Rappang (PB KEBUGIS) menggelar kuliah Ramadan online (daring) bersama narasumber Dr. Wahyuddin Halim (Dr. Wahyu), seorang Antropolog Islam dari UIN Alauddin Makassar.

Ketika Dr. Wahyu mulai menampilkan wajahnya secara online, para partisipan terkejut, karena ia memakai latar belakang foto-foto para wali Allah di seluruh dunia. Maka tidak heran jika Ketua Umum PB KEBUGIS memberikan gelar Dr. Wahyu sebagai Anre Gurutta (Tuan Guru atau Kiyai) Dr. Wahyu.

Wahyu memulai kuliah Ramadannya dengan menampilkan bahan presentasi dalam bentuk power poin beberapa halaman, isinya halaman pertama, empat model penceramah: yang mengibur (banyak leluconnya); yang mencerdaskan dari para ulama (ahli fiqih, tafsir, dan hadis); yang menyadarkan, dari kalangan sosok ulama, kiyai, atau anre gurutta; dan yang mencerahkan dari kalangan ulama atau sarjana ilmu-ilmu Islam yang telah memasuki dunia kesufian, tasawuf atau tarikat.

Kedua, Wahyu membagi tiga tingkatan pembelajar agama: (i) mereka yang belajar agama (mengaji, hapalan); (ii) mereka yang belajar tentang agama (mengkaji secara kritis); dan (iii) belajar “ber”-agama, melakoni dan menyelami (mencaji).

Ketiga, Wahyu mengajak peserta untuk mulai memasuki tahap beragama secara hakikat atau meditatif, yang memberi efek perubahan perilaku dalam diri setiap orang yang mengaku telah beragama.

- Advertisement -

Diskusi berlangsung cukup mencerahkan dan dialogis, karena dibuka babakan tanggapan dan tanya jawab.

Sebelum ditutup, Ketua Umum PB KEBUGIS M. Said Saile, kembali berterima kasih kepada semua peserta kuliah Ramadan online dan sebagai host, Hadiamin Kadir menginformasikan acara tersebut dapat juga dinikmati melalui Facebook.

[M. Saleh Mude]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here