KKSS Samarinda Bentuk KKSS TANGGAP COVID 19

0
1590
Ketua BPD KKSS Samarinda Dr.H.J.Jahidin, SH.
- Advertisement -

PINISI.co.id- Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) semakin merebak. Dampaknya kini mulai terasa ke sejumlah aspek kehidupan. Saat ini, wabah Covid-19 itu bukan lagi hanya merupakan masalah kesehatan semata. Tetapi sudah mulai menjalar ke masalah lain, termasuk ekonomi dan sosial.  

Menyadari hal tersebut, Badan Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPD KKSS) Kota Samarinda, Kalimantan Timur, telah membentuk Tim yang diberi nama KKSS TANGGAP COVID-19. Tim yang dibentuk awal April 2020 itu dimaksudkan sebagai respon BPD KKSS Kota Samarinda atas dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19 yang kini mulai dirasakan masyarakat.

Menurut Ketua KKSS Samarinda, Dr. H. J. Jahidin, SH., MH., pembentukan tim ini merupakan bentuk empati dan kepedulian segenap pengurus KKSS Kota Samarinda atas permasalahan ekonomi yang dirasakan warga sebagai akibat dari merebaknya wabah Covid-19 ini. Dan ini sudah menjadi program rutin yang dilaksanakan pengurus. Sebagaimana halnya saat musibah banjir yang melanda Samarinda beberapa waktu lalu. Di mana KKSS juga hadir di tengah-tengah kesulitan warga. 

“Paling tidak, kami ingin nyatakan bahwa warga kita tidaklah sendirian menghadapi kesulitan ini. Kita ingin pastikan bahwa KKSS hadir dan akan menggalang potensi yang ada semaksimal mungkin untuk meringankan kesusahaan warga,” ujar Jahidin, yang juga Ketua Komisi I DPRD Kalimantan Timur, kepada PINISI.co.id.

Tak lupa, Jahidin juga berharap dengan program ini bisa membantu pemerintah dalam upaya percepatan penanganan Covid-19. “Karena masalah wabah ini tidak bisa diselesaikan hanya oleh pemerintah saja. Perlu dukungan dan sinergitas bersama seluruh elemen bangsa, termasuk organisasi KKSS” imbuh Ketua KKSS Samarinda 2 periode ini.

- Advertisement -

Sementara itu, Ketua Tim KKSS TANGGAP COVID-19 Dr. H. Rusman Ya’qub, S.Pd., M.Si., menilai ada dua sasaran penting yang saat ini sementara diinventarisir. Pertama, adalah pendataan warga yang secara langsung terdampak dengan adanya sejumlah pembatasan dalam rangka penanganan Covid-19. Dan, kedua, adalah pendataan para tokoh dan pengurus atau pengusaha KKSS yang diharapkan dapat berkontribusi dalam program penggalangan donasi tersebut.

Kepada PINISI.co.id, Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur ini menyatakan harapan dan optimismenya setelah melihat respon sejumlah pengurus KKSS. Menurutnya, sudah ada pengusaha KKSS yang menjanjikan menyumbang 2.500 masker. Ada juga yang berkomitmen menyumbang beras dalam jumlah tertentu, selain dalam bentuk tunai. Namun, Rusman Ya’qub menyadari, kondisi yang ada saat ini berdampak pada hampir seluruh sektor, termasuk dunia usaha. 

“Karena itu, berbeda dengan kegiatan KKSS Peduli sebelumnya, saat ini kita tidak memasang target yang muluk-muluk. Yang terpenting adalah kita hadir di tengah kesulitan warga dan berupaya semaksimal mungkin untuk membantu apa yang bisa kita lakukan,” ujar mantan aktivis mahasiswa ini.

Selain program “open donasi” dan pendataan warga terdampak,  Tim KKSS TANGGAP COVID-19 juga berupaya hadir dalam melakukan edukasi kepada warga, khususnya terkait informasi-informasi yang belakangan marak dan dikategorikan sebagai hoax dan berpotensi membingungkan masyarakat. Tim juga memberi perhatian terhadap hal tersebut melalui penyampaian informasi positif, akurat dan benar.  

Sebagaimana dikatakan Sekretaris Tim, Ir. H. Imran Duse, pihaknya meluruskan berbagai informasi hoax yang banyak beredar itu dengan cara membagi link yang sudah ada dalam portal covid19.go.id. Karena, menurut mantan Pemimpin Redaksi Majalah PINISI BPP KKSS ini, aspek edukasi dalam mencerna sebuah berita sama pentingnya dengan upaya kita menghindari transmisi Covid-19 ini. Jadi selain “open donasi”, pendataan warga, juga dibutuhkan edukasi dan advokasi atas kendala-kendala yang dihadapi warga. 

“Semua program tersebut dievaluasi dan dilaporkan secara berkala setiap seminggu dalam virtual meeting yang dilaksanakan tim. Ini penting, karena yang utama disini ialah adanya data valid dan intensitas komunikasi. Syukurlah, bersamaan dengan sulitnya mengadakan rapat karena physical distancing, terdapat kemudahaan dengan memanfaatkan teknologi komunikasi,” imbuhnya,

Menanggapi hal itu, Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna menyambut baik inisiasi yang dilakukan KKSS Samarinda. “Saatnya sekarang kita bahu membahu sebagai anak bangsa membantu masyarakat yang terdampak wabah virus korona. Hendaknya pengurus KKSS di seluruh Indonesia melakukan hal yang sama, mengingat pandemi Covid-29 ini sudah menyebar di seluruh Tanah Air,” ajak Muchlis. [ID/Lip]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here