Saksi yang Meringankan dan yang Memberatkan

0
601
- Advertisement -

Kolom Abdul Hamid Husain

Semua perilaku kita, terekam dengan sempurna dan tercatat dalam “buku harian” kita masing-masing.

Kelak di Akhirat “buku harian” itu akan dibagikan kepada masing masing pemiliknya bersama dengan saksi saksinya. Ada saksi yang meringankan dan ada saksi yang memberatkan.

Anggota tubuh menjadi saksi dan berbicara. Allaah SWT Berfirman:

- Advertisement -

حَتَّى إِذَا مَا جَاءُوهَا شَهِدَ عَلَيْهِمْ سَمْعُهُمْ وَأَبْصَارُهُمْ وَجُلُودُهُمْ بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (20)
وَقَالُوا لِجُلُودِهِمْ لِمَ شَهِدْتُمْ عَلَيْنَا قَالُوا أَنْطَقَنَا اللَّهُ الَّذِي أَنْطَقَ كُلَّ شَيْءٍ وَهُوَ خَلَقَكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ (21)
(فصلت ٤١ الاية ٢٠-٢١)

“Apabila mereka sampai ke Neraka, pendengaran, penglihatan dan kulit mereka menjadi saksi terhadap mereka tentang apa yang telah mereka lakukan.
Dan mereka berkata kepada kulit mereka: “Mengapa kamu menjadi saksi terhadap kami?”

Kulit mereka menjawab:
“Allaah Yang Menjadikan segala sesuatu pandai berkata kata, pandai berbicara, dan telah Menjadikan kami pandai pula berkata kata dan berbicara.
Dan Dia-lah Allaah Yang Menciptakan kamu pada kali pertama dan hanya kepada-Nya lah kamu dikembalikan.”
(QS. Fushilat, surah ke 41, ayat 20-21, halaman 479 )

Tangan dan kaki juga menjadi saksi dan berbicara. Allaah SWT Bersabda:

الْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَى أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
( يس ٣٦ الاية ٦٥)

“Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka lakukan.” (QS. Yaasin, surah ke 36, ayat 65, halaman 445)

Bumi juga menjadi saksi dan berbicara.
Allaah SWT Berfirman:

يومئذ تحدث أخبارها
“Pada hari itu, Bumi berbicara menyampaikan beritanya,

بِاَنَّ رَبَّكَ اَوۡحٰى لَهَا

Sungguh, Allaah Tuhanmu telah Memerintahkan kepada Bumi Nya.

يَوۡمَٮِٕذٍ يَّصۡدُرُ النَّاسُ اَشۡتَاتًا ۙ لِّيُرَوۡا اَعۡمَالَهُمۡؕ

Pada hari itu Manusia keluar dari Kuburnya dalam keadaan berkelompok kelompok, untuk diperlihatkan kepada mereka balasan semua perbuatannya.

فَمَنۡ يَّعۡمَلۡ مِثۡقَالَ ذَرَّةٍ خَيۡرًا يَّرَهٗ
Maka siapa yang melakukan kebaikan sekecil apapun, niscaya dia akan melihat balasannya,

وَمَنۡ يَّعۡمَلۡ مِثۡقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَّرَهٗ.
Dan siapa yang melakukan kejahatan sekecil apapun niscaya dia akan melihat balasannya”
(QS Az Zalzalah, surah ke 99, ayat 4-8, halaman 600).

Catatan

Apapun yang kita perbuat, kelak akan kita lihat dan semua menjadi saksi. Jika perbuatan kita baik, akan menjadi saksi yang meringankan. Jika buruk, akan menjadi saksi yang memberatkan.

Diawali dengan pertanda: jika “buku harian” diserahkan ke tangan kanan, maka ini pertanda akan menjadi pembela dan saksi yang meringankan. Jika ke tangan kiri, ini pertanda akan menjadi saksi yang memberatkan.
Allaah SWT Berfirman:

فَأَمَّا مَنْ أُوْتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِيْنِهِ (7)
فَسَوْفَ يُحَاسَبُ حِسَابًا يَسِيْرًا (8)
وَيَنْقَلِبُ إِلَى أَهْلِهِ مَسْرُوْرًا (9)

“Adapun orang orang yang diberikan “Kitab Catatan Amal nya” dari sebelah kanannya, maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah, dan dia akan kembali kepada kelompoknya yang sama-sama beriman dengan gembira.” (QS. Al-Insyiqaaq, surah ke 84, ayat 7-9, halaman 590 )

Adapun orang-orang yang kufur, ingkar pada Syariah Allaah dan orang-orang munafiq, mereka akan menerima “Kitab Catatan Amalnya” dengan tangan kirinya. Allaah SWT Berfirman:

وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِشِمَالِهِ فَيَقُوْلُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُوْتَ كِتَابِيَهْ (25)
وَلَمْ أَدْرِ مَا حِسَابِيَهْ (26)
يَا لَيْتَهَا كَانَتِ الْقَاضِيَةَ (27) مَا أَغْنَى عَنِّي مَالِيَهْ (28) هَلَكَ عَنِّي سُلْطَانِيَهْ (29)

“Adapun orang orang yang diberikan “Kitabnya dari sebelah kirinya, maka dia berkata:
“Aduh!! alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku Kitabku ini. Dan aku tidak mengetahui apa hisab terhadap diriku. Sunguh. kematian itulah yang menyelesaikan segala sesuatu. Hartaku sekali-kali tidak memberi manfaat kepadaku. Telah hilang pula kekuasaanku dari diriku.”
(QS. Al-Haaqqah, surah ke 69, ayat 25-29, halaman 568)

Ada pula yang diberikan “Kitab catatan amalnya” dari arah belakang punggung mereka, mereka adalah orang orang celaka dan penghuni Neraka yang kekal.
Allaah SWT Berfirman:

وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ وَرَاءَ ظَهْرِهِ (10)
فَسَوْفَ يَدْعُو ثُبُوْرًا (11)
ويصلى سعيرا (12)
انه كان فى اهله مسرورا(13)
انه ظن أن لن يحور (14)

“Adapun orang-orang yang diberikan “Kitabnya” dari belakang, maka dia akan berteriak: “Celakalah aku.”
Dan dia akan masuk ke Api Neraka.
Sungguh, dia dahulu di Dunia bergembira ria di kalangan keluarganya yang sama sama kufur.
Sungguh, dia mengira bahwa dia tidak akan kembali kepada Tuhannya”.
(QS. Al-Insyiqaaq, surah ke 84, ayat 10-14, halaman 590 )

Jadi teruslah berusaha maksimal
mengisi “buku catatan harian” dengan yang baik baik, amal Saleh, agar kita selamat Dunia Akhirat:
Rasuulullaah SAW bersabda:
عن ابى هريرة قال رسول الله صلى الله عليه وسلم:
احْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِاللَّهِ وَلاَ تَعْجِزْ

“Semangatlah dalam hal yang bermanfaat untuk dirimu, dan mohonlah pertolongan pada Allaah, dan jangan pernah malas dan patah semangat.”
(Hadits Sahih Riwayah Al Imam Muslim no. 2664).

Penutup, mari kita berdoa:
Yaa Allaah bimbinglah kami untuk selalu eling mengingat Mu yaa Allaah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik baiknya:

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك .

Penulis, alumnus Ummul Qura University, Makkah dan King Abdulaziz University, Jeddah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here