Pulang Basamo IKB Jabodetabek Membangun Semangat Kebersamaan

0
924
- Advertisement -

PINISI.co.id- Sebanyak 272 orang warga Balingka ikut program Pulang Basamo yang diadakan Ikatan Keluarga Balingka (IKB) Jabodetabek . IKB adalah organisasi peguyuban Kenegarian Balingka, Kab. Agam, Bukittinggi, Sumatera Barat. Berangkat pagi tadi (Senin,17/4/2023) sekitar jam 7 dari Surau dan Balairong Balingka, Tanah Abang, Jakarta Pusat menggunakan bis ANS sebanyak 8 unit.

Kegiatan Pulang Basamo ini berjalan lancar dan tertib. Acara keberangkatan dilepas Ketua Umum IKB Dr. M. Luthfie Hakim Datuk Pangulukayo Nan Putiah dan aparat kepolisian setempat.

Keberangkatan warga Pulang Basamo mendapat pasilitas pengawalan dari polisi hingga Pelabuhan Merak. Kemudian, ada jamuan makan atau bukber yang diberikan owner ANS

Direncanakan warga akan sampai besok hari (Selasa, 18/4/2023) sore hari, jika tidak banyak hambatan. Menurut seorang panitia, warga Pulang Basamo IKB Jabodetabek 2023 akan disambut oleh Bupati Agam dan Wali Nagari Balingka, diiringi penyambutan tari tradisional.

Beberapa warga yang ikut Pulang Basamo menyambut gembira adanya program ini. Mereka menyatakan, terasa ada keakraban dan bisa saling mengenal sesama warga Balingka.” Tadinya dunsanak atau saudara kita yang tidak kenal, menjadi kenal,” ujarnya.

- Advertisement -

Sementara itu Ketua Umum IKB Jabodetabek Dr. M. Luthfie Hakim mengatakan, adanya kegiatan Pulang Basamo ini ingin membantu warga IKB Jabodetabek untuk pulang kampung karena beberapa tahun tidak dapat pulang karena pandemi Covid 19.

Luthfie Hakim yang juga seorang pengacara ini menambahkan, Pulang Basamo menggunakan kendaraan kelas royal dan eksekutif diharapkan kepulangan warga terasa nyaman, apalagi tidak sedikit warga yang sudah lansia ikut Pulang Basamo.

“Kita harapkan dengan adanya Pulang Basamo ini muncul semangat kebersamaan, bangkit dengan penuh gairah menyongsong perkembgan dan kemajuan kampung halaman yang juga semakin kuat dengan pelaksanaan gotong royong dan pembangunan banyak hal penting lain,” pungkas Luthfie, yang juga dosen di beberapa perguruan tinggi dan pengacara kondang di bidang hukum kedokteran ini. (Arfendi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here