PSBM XXIV: Saudagar dan Ketua Pilar Barru HM Yasin Serahkan Lukisan Kepada Ketum KKSS

0
913
- Advertisement -
Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna (kiri) menerima lukisan dari Ketua Umum Pilar Barru HM Yasin Azis saat PSBM ke 24 yang digelar di Makassar.

PINISI.co.id- Dalam pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) Ke 24, di Makassar pekan lalu, 20-21 April 2024, salah satu sesi yang menarik perhatian peserta adalah penyerahan lukisan dari Ketua Umum Pilar Barru H..M. Yasin Azis, yang juga merupakan salah satu sponsorhip PSBM, yang digelar di Hotel Four Points Makassar.

Menurut Yasin, lukisan tersebut mengingatkan kembali misi luhur pertemuan saudagar Bugis Makassar yang kali pertama dihelat pada 1993 di Balai Manunggal Makassar yang dibuka oleh Jenderal TNI M.Jusuf.

Kala itu, Yasin adalah peserta dari BPW KKSS Timor Timur, yang saat itu masih dalam naungan NKRI. Lukisan cat minyak itu dilukis perupa Darma P Tatawarna yang menggambarkan tiga tokoh PSBM yaitu Yasin Azis, Jusuf Kalla dan Alwi Hamu. Kedua terakhir adalah mentor PSBM.

Lukisan kanvas ini adalah momentum dari sekeping sejarah PSBM dan dimaknai bahwa Yasin dapat memenuhi lorong-lorong komunikasi pada forum PSBM yang setiap tahun digelar.

Di tengah keheningan penyerahan lukisan, disaksikan langsung oleh Jusuf Kalla, salah satu inisiator PSBM.Tampak Jusuf Kalla menyampaikan sesuatu pesan kepada Yasin dalam bincang-bincang akrab.

- Advertisement -

Dalam PSBM kali ini Yasin sekaligus sebagai narasumber terkait usaha supermarket mandiri, yang dirintisnya sejak lama. Supermarket ini tersebar di sejumlah daerah di Sulawesi Selatan.

Arie Yasin Azis memaparkan kinerja bisnisnya dalam PSBM ke 24 yang digelar di Makassar.

Setelah paripurna di bisnis, Yasin berkeinginan kuat untuk maju dalam Pilkada Barru pada 2024 ini. Totalitas kegiatan sosial membawa dampak yang cukup akomodatif, dengan menakodai paguyuban daerah Barru khususnya warga Barru yang berada di luar Sulawesi Selatan untuk segera sikap menentukan sikap politiknya.

Pada sesi berikutnya, Arie Yasin Azis, yang juga adalah putra Yasin Azis memaparkan kiat bisnis kuliner dan coffee shop lewat jenama (branding) “Social Barn” berikut  The Business THR coffee shop dan tiga lainnya resto di kota Makassar.

Pria kelahiran Dili, Timor Leste
30 Juni 1997 ini menamatkan SMA Negeri Satu Makassar, lalu meraih Bachelor Business School of Singapore
Short course Business School intaly & Germany.

Sebagai generasi yang menitikberatkan pengembangan bisnis Misi Pasaraya, Arie optimis dapat melakukan ekspansi di berbagai daerah di Indonesia. (Taufik/Lif)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here