Muh Nizar Rahmatu, Berjuang untuk Pengembangan Prestasi Atlet Sulawesi Tengah

0
887
- Advertisement -

Kolom Fiam Mustamin

SEKITAR tiga bulan kami berinteraksi
di pemondokan Haji Amin Badawi di hotel Sriwijaya dalam rangka pengobtannya di Jakarta.

Ini kebiasaan Aji Amin di Palu yang selalu ramai dengan sahabatnya dari berbagai profesi.

Kami yang berinteraksi itu adalah Muh Nizar Rahmatu, Habib Fausi Djafar Al Amri yang bersahabat dengan para pembesar dan Lemen Kodongan sang wartawan yang serba bisa.

Yang menjadi topik perbincangan tentang bagaimana perkembangan Provinsi Sulawesi Tengah dalam kepemimpinan Gubernur Sulteng, Haji Rusdi Mastura
yang akrab disapa Ka Cudi. Termasuk pembinaan olahraga melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

- Advertisement -

Menyimak pembicaraan tentang suksesi pemilihan Ketua Umum KONI Sulawesi Tengah, mengacu kepada tiga hal yang perlu menjadi perhatian yaitu:

Pertama, memperhatikan luas wilayah
dari 12 Kabupaten 1 Kota serta jumlah populasi masyarakatnya yang berpotensi menjadi atlit/olahragawan.

Kedua, sarana dan prasarana olah raga yang diperlukan minimal di setiap desa ada lapangan sepakbola, lapangan sepaktakraw dan lapangan volly.
Di Kabupaten ada Gedung Ohlahraga dan Kolam Renang yang standard.

Ketiga, melakukan seleksi cabang olahraga yang berpotensi melahirkan atlit berprestasi seperti Sepakbola, Sepak Takraw dan Dayung.

Paling tidak untuk di Kawasan Timur, Sulteng dapat sejajar dengan Kaltim, Sulsel dan Papua.

Harapannya

DALAM masa jabatan Ketua Umum KONI Sulteng 2021/2025, Muh Nizar Rahmatu dapat menghidupkan klub sepak bola yang digandrungi oleh masyarakat, misalnya membentuk klub liga sepakbola di Palu atau di Morowali.

Catatan khusus bahwa dalam pengamatan, jabatan Ketua Umum KONI ini begitu prestisius diperebutkan.

Karena itu ada baiknya dalam seleksi penjaringan calon kandidat Ketua Umum, selain memenuhi persyaratan administrasi dan ketentuan yang sudah berlaku umum, dapat ditambah/diperkuat dengan adanya pemaparan Visi dan Misi dari kandidat guna menjadi referensi kelaikan / kapabilitas seseorang di posisi itu.

Pemaparan itu disampaikan dalam sidang formal musyawarah.

Beranda Inspirasi Ciliwung 27 Juni 2021

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here