Muchlis Patahna: Setiap Ada Masalah di KKSS, Kita Selesaikan dengan Pendekatan Kekeluargaan

0
1002
Disaksikan sejumlah pengurus BPP KKSS yang juga perwakilan Pilar, Ketua Panitia Pelantikan KKSS 2019-2024 Jumrana Salikki (tengah) menyerahkan LPJ kepada Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna di warung Pada Idi', Jakarta, Sabtu 5 Juni 2021.
- Advertisement -

PINISI.co.id- Kinerja panitia pelantikan Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan di Taman Mini Indonesia Indah Jakarta pada 2019 lalu, sungguh luar biasa, baik dari segi acara maupun partisipasi warga dan kepesertaan pilar KKSS.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum KKSS Muchlis Patahna dalam penyerahan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Panitia pengukuhan Badan Pegurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan periode 2019-2024 dan Peluncuran Yayasan Gemiliar di warung Pada Idi’, Jakarta, Sabtu sore, (5/6/2021).

Berkas LPJ diserahkan Ketua Panitia Jumrana Salikki kepada Muchlis Patahna disaksikan Sekjen KKSS Abdul Karim, Wakil Ketua Awaluddin Tjalla Daeng Liwang, Wakil Ketua Departemen Sosial dan Tanggap Bencana Hasnah Cuppa, Wakil Sekjen Jaya Lupu dan Ophan Lamara serta perwakilan pilar Bone, Bulukumba, Pinrang, Maros, Gowa, Pangkep, Luwu, dan sejumlah panitia dan pengurus BPP KKSS lainnya.

Sekjen Abdul Karim yang mengawali menyampaikan acara ini adalah pembubaran panitia sekaligus ajang silaturahim sesama pengurus lewat protokol kesehatan.

Muchlis mengapresiasi pilar sebagai penyangga kekuatan KKSS. “Pilar ibarat tiang yang menopang rumah. Apabila tiangnya rapuh maka rumahnya pun oleng,” kata Muchlis.

- Advertisement -

Menurut Muchlis, ada dua momentum sejarah yang telah dilakukan panitia yaitu pelantikan dan peluncuran Yayasan Gemiliar KKSS. Gemiliar selalu merespon setiap terjadi bencana dengan mengalokasikan donasi.

Terkait dinamika yang kerap menyertai perjalanan KKSS, Muchlis menekankan pentingnya menangani persoalan dengan pendekatan kekeluargaan tanpa mengabaikan aturan organisasi. “Jadi setiap ada persoalan kita selalu selesaikan dengan baik, karena sepanjang kita bernafas pasti ada masalah. Jadi di periode ini kita merapikan organisasi,” ujar Muchlis memberi contoh tentang dualisme kepengurusan di daerah dan pilar.

Adapun tentang LPJ, Muchlis menyarankan agar setiap kegiatan KKSS harus ada pelaporannya seperti yang sudah dilakukan kepanitiaan pelantikan ini. “Dan setiap laporan diupayakan ada saldonya seperak dua perak,” kata Muchlis.

Jumrana sendiri mengucapkan terima kasih atas kinerja kepanitiaan yang telah bekerja keras menyukseskan acara pengukuhan. “Partisipasi pilar patut kita apresiasi dengan sumbangan kuliner khas setiap daerah. Demikian juga antusiasme warga yang menghampiri 2000 orang, padahal acara berlangsung di hari kerja,” ucap Jumrana.

Sebelum ditutup, sajian pamungkasnya menyantap ikan bakar, dan sebelumnya terhidang berbagai kudapan seperti singkong dan pisang goreng, barongko, sarabba, dan barobbo spesial olahan daerah Bulukumba. (Lip)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here