Ketua KKSS Kalteng Andi Abustan: Warga KKSS Tak Usah Mudik

0
1386
Ketua KKSS Kalteng Andi Abustan (kanan) memberikan bingkisan sembako secara simbolis keapda warga KKSS terdampak pandemi.
- Advertisement -

Dana yang terhimpun sebanyak Rp 119.450.000. untuk pengadaan bantuan sosial kepada warga KKSS terdampak Covid-19.

PINISI.co.id- PandemiCovid-19 yang meluluhlantakkan berbagai sendi kehidupan, termasuk seribuan lebih kematian di Indonesia mendorong komunitas kewargaan untuk bahu membahu membantu sesama.

Di Kalimantan Tengah, Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW-KKSS) terpanggil untuk berbagi bantuan sosial kepada warga yang terdampak Covid-19.  

Ketua BPW KKSS Kalimantan Tengah, Dr. Andi Abustan mengatakan, pembagian paket sembako merupakan kepedulian kepada warga yang rentan dan terdampak Covid-19. Sebanyak 130 paket sembako telah disalurkan kepada warga yang membutuhkan, di sejumlah tempat di Palangkaraya, Selasa, (19/5/20).

Penyaluran paket sembako tersebut merupakan rangkaian aksi sosial KKSS Kalteng dalam penanganan pandemi. “Sebelumnya pengurus  secara individu di Palangkaraya maupun yang di kabupaten di Kalteng melakukan aksi sosial serupa,” tutur Abustan.

- Advertisement -

Sasaran bantuan diprioritaskan kepada warga KKSS di pondok pesantren, panti asuhan serta mahasiswa asal Sulawesi Selatan yang tergabung dalam IKAMI.

“KKSS Kalteng turut  berpartisipasi kepada pemerintah lewat kepedulian terhadap Covid-19 ini. Dalam situasi seperti ini, saya kira semua warga khususnya yang memiliki kemampuan ikut berempati terhadap sesama, apalagi pada masyarakat yang sangat memerlukan bantuan atau pertolongan.”

“Semoga kegiatan sosial seperti ini, insyaallah semakin berakar di hati warga KKSS di rantau, dimanapun berada,” katanya seraya merujuk pada pepatah Mali Siparappe, Tuo Sipatokkong, Malilu Sipakainge.

Adapun donasi yang terkumpul mencapai Rp 119.450.000. Itu total yang sudah diserahkan baik di BPW KKSS maupun BPD.

Abustan juga mengingatkan kepada seluruh warga KKSS di Kalteng untuk tidak mudik. Ini dilakukan untuk mencegah penularan wabah. 

“Kita mendukung imbauan pemerintah agar tidak pulang kampung. Cara memutus mata rantai pandemi dengan menjaga disiplin diri masing-masing. Dengan cara begitulah KKSS membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19,” ungkap Abustan.

[Lip/kumparan]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here