Ibnu Munzir, Tokoh Pergerakan dari Kawasan Timur Indonesia (KTI) dan Pegiat Jenggala Center

0
779
- Advertisement -

Kolom Fiam Mustamin

MAKASSAR adalah salah satu representasi kota yang tidak sedikit melahirkan tokoh pergerakan pemuda dari Kawasan Indonesia Timur.

Antara lain Jenderal M. Jusuf, B.J. Habibie, Baharuddin Lopa, Muh. Jusuf Kalla, Qurais Shihab, Amiruddin Pabittei, Alwi Shihab, Tanri Abeng, Mochtar Pabottingi, Salim Said, Rafiuddin Hamarung, Nasaruddin Umar, Muh Jafar Hafsah, Hafid Abbas, Shamsi Ali, Musdah Mulia, Muh Alwi Hamu, Rusdi Akib, Anwar Bahar, Aksa Mahmud, Muh Abduh, Erna Witoelar, Malkan Amin, Basir Bidohan, dll.

Suatu waktu, di sebuah lorong kantor menuju tangga, saya menemukan sejumlah kotak berisikan buku
Centre For Peace Transformasi Politik Jusuf Kalla menuju Gerakkan Perdamaian dan Kemanusiaan.

Kepada Office Boy, saya meminta dua buku itu, satu untuk sahabat Yunior Radius Anwar Bahar, aktivis, alumni Fakultas Ilmu Filsafat UGM Yogyakarta. Yunior inilah yang kali pertama mendeklarasikan pasangan Jokowi-JK tahun 2014, dibawah payung relawan bernama JOKOJEK.

- Advertisement -

Tiba dirumah, saya membaca pengantar JK, sekapur sirih dari editor Suhartono, wartawan Kompas yang meliput di Istana Wapres dan membaca beberapa halaman secara acak.

Buku ini kategori referensial yang perlu dijadikan koleksi perpustakaan khususnya di Perpusnas dan Perguruan Tinggi.

Ada 17 bagian ulasan dengan 178 halaman, dan 14 halaman yang mengulas peran kelembagaan pergerakan dan- posko pemenangan Capres-Cawapres ( Institut Lembang Sembilan/ IL9, TIM Garuda, dan Jenggala Center). Buku ini diterbitkan penerbit buku Kompas, 2022.

Bagus dibaca oleh para politisi dan aktivis pergerakan seperti apa yang dilakukan oleh JK dan kawan-kawan sepergerakannya untuk bersama membangun bangsa.

Kader Bangsa Yang Paripurna

Tokoh pemuda KNPI Sulsel rutin bila ke Jakarta datang untuk beraudiensi dengan Ketua Umum KKSS, Beddu Amang dan Pengurus pada periode awal tahun 1990 an.

Pada saat itu saya sebagai Sekretaris Pelaksana KKSS dapat mengenal dengan dekat anggota delegasi Kader putra putri bangsa terbaik dari Sulsel itu.

Kemudian tokoh tokoh Pemimpin Pemuda itu sebagian terpilih menjadi Anggota DPR RI utusan Golkar Sulsel.

Saya mengenal baik diantara mereka ; Iskandar Manji, HM. Said Betta,
sekampung dari Soppeng, Ninik Lantara dan Ibnu Munzir.

Amanah dengan Tanggung Jawab

PADA umumnya kita kenal bahwa orang Bugis- Makassar teguh dengan amanah tanggung jawab tugas jabatannya dan setia dengan prinsip kebenaran dalam lontara polo pa polo panni / kerelaan berkorban, sekalipun harus patah tulang dan sayap untuk suatu pembelaan tehadap pemimpin yang diikutinya.

Dengan prinsip filosofi itu, saya berkelakar bertanya kepada senior Ibnu Munzir ; kenapa tidak mengambil hak politiknya, namun ia merespon dengan senyuman, isyarat bahwa ia memahami apa yang saya maksudkan.

Hak politik dalam kekuasaan pemerintahan itu antara lain jabatan Menteri, Duta Besar, Staf Khusus di Lembaga Tinggi Negara, dan Komisaris di BUMN.

Kami berdua ada pemahaman dan saya ungkapkan bahwa Hak Politik itu harusnya diperjuangan, tidak akan datang dengan sendirinya, kalu tidak maka orang lain yang tidak seberapa kontribusinya yang akan datang merebut peluang itu dengan berbagai caranya, dan itulah perilaku yang terjadi dalam politik transaksional saat ini; siapa mendapatkan apa …?

Semoga menjadi renungan bersama.

Legolego Ciliwung 22 Juli 2023

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here