PINISI.co.id- enilaian masyarakat terhadap program 100 hari kinerja pasangan Walikota dan Wakil Walikota Depok Supian Suri dan Chandra Rahmansyah dari 16 bidang yang dilakukan survei oleh Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus). Survei dilakukan hingga 31 Mei 2025 ternyata 60,93 % masyarakat menyatakan tidak puas dan 39,05 % menyatakan puas.
“Masyarakat masih belum puas dengan hasil kinerja pasangan Supian – Chandra selama 100 hari, malah terkesan hanya ingin mengganti rezim saja,” kata Analis LS Vinus, Yusfitriadi didampingi Koordinator LS Vinus Depok, Jihan Lutfiyah di kantor LS Vinus Jl Cemara kel Grogol kec Limo, Depok pada Rabu (04/06/2025).
Kalau dilihat dari angka kepuasan masyarakat terhadap mereka yaitu angka 39,05 % puas dan 60,95 % tidak puas atau bisa dikatakan tingkat kepercayaan sangat rendah bahkan bila dibuat rapot warnanya kuning cerah atau jika diibaratkan pesawat masyarakat cemas dengan pilotnya.
Kondisi ini tentunya ada faktor yang mempengaruhi ketidakpuasan masyarakat karena elemen pemerintahannya tidak berjalan secara baik, antara lain instruksi dari pimpinan tidak berjalan hingga ke bawah yang seharusnya dilakukan Dinas, Camat hingga Lurah termasuk peranan DPRD sebagai wakil rakyat dalam pengawasan kebijakan pemerintah saat ini.
“Ini sebagai warning, jangan sampai cuma sekadar ganti rezim saja, jadi masyarakat menilai pemerintahan sekarang percuma saja. Apalagi Supian Suri yang menjabat Walikota saat ini juga berasal dari rezim sebelumnya,” ujarnya.
“Data jumlah hasil survei dari wawancara sekitar 800 responden hendaknya dijadikan pegangan mengevaluasi selama 100 hari, terakhir tanggal 31 Mei 2025”, imbuhnya.
Yusfitriadi yang juga sebagai Pengamat Kebijakan Publik, mengungkapkan ke-10 bidang yang dinilai masyarakat tidak memuaskan antara lain bidang pendidikan, ekonomi, trasportasi, ketenagakerjaan, pertanian, pemberantasan korupsi, tata kelola yang bersih, tata lingkungan, kebudayaan, dan informasi publik.
Untuk bidang lain yang dinilai masyarakat cukup puas, diantaranya bidang kesehatan. Infrastruktur. Sosial, pelayanan publik, keamanan dan penegakan hukum. “Kesimpulannya adalah, kepuasan masyarakat melalui persentase yaitu puas sekitar 39,05 % dan tidak puas 60,95 %,” pungkasnya. (Irfan)