Bung Hatta dan Manusia Buku

0
37
- Advertisement -

Kolom Bachtiar Adnan Kusuma 

Bung Hatta adalah Bapak Proklamator RI yang dikenal sebagai sosok figur yang sangat gemar membaca. Ia bisa disebut sebagai Manusia Buku.Artinya, rasa kecintaannya kepada buku ditunjukkan tatkala ia kembali ke tanah air dari negeri Belanda, ia membawa tak kurang dari enam belas peti berisi buku-buku.

Sungguh jumlah koleksi yang luar biasa, apalagi di zaman penjajahan.

Dan, sebagai rakyat Indonesia, kita mengenal Bung Hatta Bapak Proklamator RI, pemimpin yang jujur dan handal. Kearifan dan kebijakan Bung Hatta sebagai politikus ulung tidak lepas dari efek sejumlah buku yang telah dibaca dan dimilikinya.

Karena itu, Bung Hatta tak sekadar mewarisi teladan hidup pemimpin yang jujur, sederhana, melainkan juga mewarisi teladan gemar membaca.

Ironisnya, teladan gemar membaca Bung Hatta belum mampu menjadi adrenalin pembangkit semangat rakyat Indonesia gemar membaca dan gemar menulis.

Nah, kita butuh figur dan teladan membaca dari para pemimpin kita yang saat ini berada di pusaram kekuasaan. Karena hanya keteladanan dan contoh yang baik dari mereka, bisa menjadi pelecut dan pembangkit semangat membaca dan menulis bagi masyarakat Indonesia.

Budaya gemar membaca dan gemar menulis seperti telah ditunjukkan Manusia Buku inilah sesungguhnya sangat bermanfaat bagi kemajuan individu maupun bangsa kita.

Tak bisa disangkal, buku telah mengubah kehidupan mereka dalam perspektif fositif. Mereka adalah orang-orang yang berdiri di atas pundak raksasa yang telah didokumentasikan dalam wujud buku.

Kita butuh contoh dan teladan yang baik dari manusia buku Indonesia, Bung Hatta dan tokoh-tokoh lainnya yang telah menghibahkan hidupnya untuk kemajuan industri membaca dan menulis Indonesia. Semoga kita bisa menjadi pewaris gemar membaca Bung Hatta.

Makassar, 14 Juni 2025

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here