Hikmah Abdul Hamid Husain
Rasuulullaah SAW telah memberikan begitu banyak pelajaran berharga agar kita selamat, sehat, dan bahagia dalam menjalani hidup ini. Ajaran beliau senantiasa relevan sepanjang zaman dan lintas bangsa.
Salah satu bentuk pengobatan yang beliau ajarkan adalah penggunaan air perasan buah Truffle (dalam bahasa Arab disebut Al Kam’ah) untuk mengobati penyakit mata.
Apa Itu Buah Truffle atau Al Kam’ah?
الكمأة (Al Kam’ah) adalah tanaman yang unik dan langka. Ia tumbuh di dalam tanah tanpa akar, batang, maupun daun. Karena kelangkaannya, truffle dihargai sangat mahal, bahkan bisa mencapai ribuan dolar per kilogram di Eropa.
Rasuulullaah SAW bersabda:
“الكَمْأَةُ مِنَ المَنِّ، وماؤُها شِفاءٌ لِلْعَيْنِ.”
Diriwayatkan oleh Sa’id bin Zaid, Hadis Sahih Bukhari dan Muslim.
Artinya: “Buah Al Kam’ah (Truffle) adalah bagian dari Mann, dan airnya adalah penyembuh untuk penyakit mata.”
Dalam hadits ini, Nabi SAW menyamakan Al Kam’ah dengan Mann, makanan manis seperti madu yang pernah diturunkan kepada Bani Israil, sebagaimana disebut dalam QS. Al-Baqarah: 57: {وَأَنْزَلْنَا عَلَيْكُمُ الْمَنَّ وَالسَّلْوَى}
(“Dan Kami turunkan kepadamu Mann dan Salwa…”)
Makna hadits ini adalah bahwa Al Kam’ah merupakan nikmat dari Allah yang diberikan kepada manusia tanpa benih, tanpa penanaman, dan tanpa usaha yang berat, sebagaimana Mann yang Allah berikan kepada Bani Israil.
Al Kam’ah adalah jenis tumbuhan yang tumbuh langsung dari tanah tanpa ditanam. Ia banyak muncul pada musim subur, terutama setelah turun hujan deras disertai petir.
Air perasan Al Kam’ah diyakini sebagai obat penyakit mata, baik digunakan langsung maupun dicampurkan dalam ramuan yang direkomendasikan oleh ahli medis.
Hadis ini menunjukkan betapa besar nikmat Allah yang menciptakan tanaman dengan manfaat pengobatan, serta anjuran untuk mengambil sebab-sebab kesembuhan melalui ikhtiar dan pengobatan.
PENJELASAN ILMIAH & MANFAAT TRUFFLE
Truffle merupakan sejenis umbi bawah tanah, mirip jamur, tapi bukan bagian dari famili jamur biasa. Tergolong dalam keluarga Tuberaceae, Truffle tumbuh bersimbiosis dengan akar pohon tertentu seperti pohon ek, hazel, dan beech.
Aromanya kuat, khas, dan mewah – perpaduan antara musky, earthy, dan rasa kacang.
Beberapa Fakta Menarik Tentang Truffle:
Truffle termasuk dalam jenis tanaman yang tidak memiliki daun maupun batang, dan tumbuh secara alami tanpa penanaman.
Truffle putih (Tuber magnatum) banyak ditemukan di Italia, sedangkan Truffle hitam (Tuber melanosporum) di Prancis.
Truffle digunakan sebagai penyedap mewah dalam berbagai masakan: pasta, risotto, telur, saus, dan lainnya.
Manfaat kesehatan: mengandung antioksidan tinggi, bersifat antibakteri, antikanker, dan antiinflamasi.
Karakteristik Truffle
Habitat: tumbuh di tanah sekitar akar pohon di iklim sejuk-lembab atau panas dengan hujan sedang.
Panen: menggunakan anjing atau babi terlatih karena aromanya tercium dari dalam tanah.
Truffle hitam: sekitar Rp 5,6 juta/450 gram
Truffle putih: bisa mencapai Rp 31 juta/450 gram
Pernah terjual hingga Rp 1,5 miliar (850 gram, Alba, Italia, 2018)
4. Mengapa Harga Truffle Sangat Mahal?
Karena langka dab alami, sulit dibudidayakan, masa simpan pendek dan. permintaan tinggi, rasa dan aroma khas
Harapan untuk Indonesia
Semoga suatu saat Truffle bisa dibudidayakan di Indonesia, mengingat potensinya yang besar di pasar internasional. Ini menjadi peluang besar bagi para petani kita, sekaligus menjawab tantangan kelangkaan dan mahalnya harga Truffle.
Penutup:
Mari kita panjatkan doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW:
اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
Allaahumma a’innaa ‘alaa dzikriKa, wa syukriKa, wa husni ‘ibaadatiKa.
“Ya Allah, bimbinglah kami untuk senantiasa mengingat-Mu, bersyukur kepada-Mu, dan beribadah kepada-Mu dengan sebaik-baiknya.”
