PINISI.co.id- Perhelatan Mubes XII KKSS 2025 relatif lancar dan mulus hingga menghasilkan Ketua Umum KKSS yang baru yaitu Andi Amran Sulaiman.
Kunci utama suksesnya penyelenggaraan ajang lima tahunan ini tak lepas dari peran semua unit kepanitiaan yang berpengalaman dan mumpuni.
Salah satu peran strategis adalah perencanaan matang yang disiapkan oleh Ketua Stering Komite — Steering Committee (SC) Muslimin Mawi yang piawai mengarahkan, mengawasi, dan membuat keputusan-keputusan yang taktis dan solutif.
Muslimin jauh hari membuat rencana kerja terstruktur, mulai jadwal teknis, berikut identifikasi risiko dan bagaimana memitigasinya. Semisal perpanjangan periode kepengurusan Muchlis Patahna yang telah selesai pada November 2024 namun ditambah hingga Mubes digelar pada 10 April 2025. “Tak melanggar karena ada klausulnya di peraturan organisasi,” tangkisnya.
Berkat tangan dingin Muslimin Mawi yang juga adalah Wakil Ketua Umum KKSS periode Muchlis Patahna yang baru saja usai, Mubes XII KKSS berlangsung sesuai harapan.
Jam terbang di berbagai organisasi nasional seperti Muhammadyah, Pencak Silat, Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia, hingga organisasi profesi dan daerah, selain di KKSS tentunya, menempa Muslimin menjadi aktivis organisasi yang andal.
Sebagai Ketua SC Mubes XII KKSS, Muslimin memberikan arah strategis
menentukan visi dan tetap sejalan dengan kepentingan Mubes itu sendiri.
Teristimewa lagi, lewat tulisan-tulisan Muslimin terkait Mubes sudah ia sosialisasikan di media daring. Berbagai tema dari tata tertib, aturan organisasi, falsafah ber KKSS, merupakan panduan praktis bagi pengurus KKSS di semua tingkatan bagaimana melakoni organisasi paguyuban ini dengan baik.
Setiap mencuat permasalahan terkait aturan main KKSS di daerah atau di tingkat pusat, orang yang pertama dimintai pendapat adalah Muslimin yang memang dikenal sebagai arsiteknya. Ibaratnya, ia adalah Kamus Berjalan KKSS.
Tak kalah penting Muslimin mampu menjembatani komunikasi dan koordinasi antara pengurus KKSS wilayah dan pusat menyangkut hal-hal aturan organisasi.
Akhirul kalam roda organisasi pun berjalan normal dengan segala riak-riak dan dinamikanya.
